Author Guidelines

Berikut ini beberapa ketentuan yang harus diperhatikan oleh para penulis.

1. Naskah yang dimuat dalam Jurnal Mutsaqqafin adalah tulisan yang belum pernah dipublikasikan di media lain, yang dinyatakan dengan surat pernyataan yang ditandatangani di atas meterai Rp. 6000,-.
2. Naskah ditulis dalam bahasa Indonesia, Arab, atau Inggris, dan meliputi dua jenis tulisan, yaitu; (a) hasil penelitian (empiris maupun normative/documenter study), dan (b) hasil pemikiran atau konseptual yang bersifat ilmiah.
3. Naskah diketik dengan program Microsoft Word Office ukuran kertas A4 (21 x 29,7 cm), margin kanan-kiri-atas-bawah 3 cm., panjang tulisan antara 20-25 halaman. Naskah yang menggunakan tulisan Latin menggunakan font Times New Roman ukuran 12 pt, dengan spasi 1,5. Sementara naskah berbahasa Arab menggunakan font Tradisional Arabic ukuran 18 pt, dengan spasi single.
4. Naskah dikirim dalam bentuk print out sebanyak 2 eksemplar beserta soft copy-nya. Pengiriman naskah dapat dilakukan sebagai attachment email dalam format file microsoft word ke alamat email: jurpendis.uij@gmail.com
5. Jurnal MUTSAQQAFIN FAI UID menerapkan sistematika penulisan sebagai berikut:
6. Naskah hasil penelitian.

1) Judul

Ditulis dengan huruf kapital dan bold untuk yang menggunakan tulisan Latin, dan hanya bold untuk yang berbahasa Arab. Jumlah maksimum judul 12 kata.

2) Nama Penulis

Nama penulis ditulis tanpa gelar akademik atau gelar kehormatan lain, disertai identitas lembaga atau institusi afiliasi penulis, dan alamat e-mail. Mahasiswa pascasarjana menuliskan nama perguruan tinggi tempat studi dan lembaga asal (jika ada).

3) Abstrak

Abstrak ditulis maksimal 100 kata dalam dua bahasa, yaitu Indonesia-Inggris (untuk artikel berbahasa Indonesia dan Inggris), dan Inggris-Arab (untuk artikel berbahasa Arab). Abstrak ditulis dengan spasi tunggal untuk yang menggunakan tulisan Latin, dan spasi exactly 20 pt untuk yang berbahasa Arab. Hal-hal yang perlu dimuat dalam abstrak adalah pendapat baru, metode yang diterapkan, hasil-hasil penting, dan simpulan.

4) Kata Kunci

Kata kunci mencantumkan 2 s.d 5 kata atau frase pendek berkaitan konsep pokok yang dibahas dalam artikel terkait.

5) Pendahuluan

Pendahuluan berisi latar belakang, tinjauan pustaka dan/atau kajian teori terkait, pertanyaan penelitian, serta tujuan penelitian. Keseluruhan isi tersebut dipaparkan secara terintegrasi dalam bentuk paragraf-paragraf dan dengan menggunakan sub-sub judul sesuai kebutuhan. Bagian ini menggunakan 15-20 % (dua sampai tiga halaman) dari panjang artikel secara keseluruhan.

6) Metode Penelitian

Metode berisi paparan dalam bentuk paragraf tentang rancangan penelitian, sumber data, teknik pengumpulan data, dan analisis data yang secara nyata dilakukan oleh peneliti. Bagian ini mengambil bagian 10-15% (satu sampai dua halaman) dari panjang artikel.

7) Hasil dan Pembahasan

Hasil penelitian berisi paparan hasil analisis yang berkaitan dengan pertanyaan penelitian. Setiap hasil penelitian harus dibahas. Pembahasan berisi pemaknaan hasil dan pembandingan dengan teori dan/atau hasil penelitian sejenis. Bagian ini menggunakan 40-60% (lima sampai sepuluh halaman) dari panjang artikel.

8) Kesimpulan

Kesimpulan berisi temuan penelitian yang berupa jawaban atas pertanyaan penelitian atau berupa intisari hasil pembahasan. Kesimpulan disajikan dalam bentuk paragraf.

9) Daftar Pustaka

Disarankan lebih banyak menggunakan literature berbahasa asing dan terbitan 10 tahun terakhir. Ketentuan lebih lanjut dibahas pada bagian penulisan daftar pustaka.

1. Naskah pemikiran atau konseptual:

1) Judul

Ditulis dengan huruf kapital dan bold untuk yang menggunakan tulisan Latin, dan hanya bold untuk yang berbahasa Arab. Jumlah maksimum judul 12 kata.

2) Nama Penulis

Nama penulis ditulis tanpa gelar akademik atau gelar kehormatan lain, disertai identitas lembaga atau institusi afiliasi penulis, dan alamat e-mail. Mahasiswa pascasarjana menuliskan nama perguruan tinggi tempat studi dan lembaga asal (jika ada).

3) Abstrak

Abstrak ditulis maksimal 100 kata dalam dua bahasa, yaitu Indonesia-Inggris (untuk artikel berbahasa Indonesia dan Inggris), dan Inggris-Arab (untuk artikel berbahasa Arab). Abstrak ditulis dengan spasi tunggal untuk yang menggunakan tulisan Latin, dan spasi exactly 20 pt untuk yang berbahasa Arab. Hal-hal yang perlu dimuat dalam abstrak adalah pendapat baru, hasil-hasil penting, dan simpulan.

4) Kata Kunci

Kata kunci mencantumkan 2 s.d 5 kata atau frase pendek berkaitan dengan konsep pokok yang dibahas dalam artikel terkait.

5) Pendahuluan

Berisi latar belakang penulisan dan perumusan masalah. Bagian ini menguraikan hal-hal yang mampu menarik perhatian pembaca dan memberikan acuan (konteks) bagi permasalahan yang akan dibahas. Bagian pendahuluan ini diakhiri dengan rumusan singkat (1-2 kalimat) tentang hal-hal pokok yang akan dibahas dan tujuan dari pembahasan.

6) Pembahasan

Berisi pembahasan terhadap masalah yang dikaji dalam naskah. Bagian ini berisi kupasan, analisis, argumentasi dan pendirian penulis mengenai masalah yang disoroti. Untuk kepentingan pemahaman pembaca bahasan dapat diurai ke dalam beberapa sub-bagian sesuai keperluan pembahasan.

7) Kesimpulan

Kesimpulan berisi temuan penelitian yang berupa jawaban atas perumusan masalah atau berupa intisari hasil pembahasan. Kesimpulan disajikan dalam bentuk paragraf.

8) Daftar Pustaka

Disarankan lebih banyak menggunakan literature berbahasa asing dan terbitan 10 tahun terakhir. Ketentuan lebih lanjut dibahas pada bagian penulisan daftar pustaka.

6. Pengutipan Kalimat

Kutipan kalimat ditulis secara langsung apabila lebih dari empat baris dan dipisahkan dari teks dengan jarak satu spasi. Sedangkan kutipan yang kurang dari empat baris diintegrasikan dalam teks, dengan tanda apostrof ganda di awal dan di akhir kutipan. Penulisan kutipan sumber rujukan menggunakan sistem bodynote, yaitu menuliskan nama akhir pengarang, tahun penerbit: dan nomor halaman, yang ditulis dalam kurung dan diletakkan di depan atau belakang kutipan.

Contoh:

“………………………” (Hamzah, 2007: 15)

Menurut Hamzah (2007: 15) ..........................................

7. Penulisan Daftar Pustaka
8. Semua sumber kepustakaan, baik berupa ensiklopedi, buku-buku, majalah atau surat kabar yang benar-benar digunakan secara langsung disusun dalam daftar khusus yang diletakkan pada akhir artikel. Untuk penelitian yang berbahasa Inggris dan Indonesia, apabila di antara sumber-sumber kepustakaan itu ada yang bertulisan selain huruf Latin, maka daftar pustaka ditulis dengan transliterasinya. Sementara untuk karya tulis yang berbahasa Arab, daftar pustaka yang berhuruf selain Arab tetap ditulis dengan huruf Latin dan diletakkan pada bagian khusus untuk daftar pustaka non-Arab.
9. Daftar pustaka ditulis dengan urutan: Nama Penulis (dibalik, dimulai dengan nama akhir) [koma] Nama Awal [titik] Judul atau Nama Buku (dicetak italic dan bold untuk yang Latin, untuk yang berbahasa Arab cukup di-bold) [koma] Kota Penerbit [titik dua] Nama Penerbit [koma] Tahun Penerbitan [titik] Edisi, Jilid, atau Volume (jika ada) [titik].

Contoh:

Ali, Yunasril. Perkembangan Pemikiran Falsafah Dalam Islam, Jakarta: Bumi Aksara, 2017.

1. Nama pengarang diurutkan mengikuti urutan abjad. Dengan nama pengarang juga dimaksud nama badan, lembaga, panitia dan sebagainya yang menyusun karangan itu. Kalau nama pengarang tidak ada, yang diambil adalah kata pertama dalam judul karangan itu.
2. Kalau ada dua karangan atau lebih berasal dari seorang pengarang, nama pengarang cukup dicantumkan satu kali, lainnya cukup diganti dengan garis sepanjang tujuh indentasi (ketukan) dari garis margin.
3. Bila ada dua nama dalam satu karya ditulis, maka keduanya dicantumkan dan keduanya dibalik dengan kata sambung dan (untuk pustaka berbahasa Indonesia), atau and (untuk pustaka berbahasa Inggris), atau و (untuk pustaka berbahasa Arab). Jika ada tiga nama atau lebih, maka yang dimuat hanya nama yang pertama saja, sedangkan yang kedua dan seterusnya cukup ditulis dkk (untuk pustaka berbahasa Indonesia), atau et.al (untuk pustaka berbahasa asing), وآخرون (untuk pustaka berbahasa Arab).
4. Daftar pustaka ditulis satu spasi untuk yang bertuliskan huruf Latin, sedangkan yang bertuliskan Arab ditulis exactly 25 pt. Antara kedua sumber pustaka jaraknya 6 pt (bisa dengan teknik before atau after 6 pt).
5. Naskah dilengkapi dengan biografi singkat penulis yang mengandung unsur nama (lengkap dengan gelar akademik), tempat tugas, riwayat pendidikan formal (S1, S2, S3), dan bidang keahlian akademik.
6. Isi tulisan di luar tanggung jawab redaksi. Dan redaksi berhak mengedit redaksional tanpa mengubah subtansi isi tulisan. Naskah yang belum memenuhi syarat akan dikonfirmasikan atau dikembalikan untuk diperbaiki.
7. Keterangan lebih lanjut dapat menghubungi redaksi Jurnal Mutsaqqafin d.a Fakultas Agama Islam Universitas Islam Jakarta Jl. Balai Rakyat Utan Kayu No. 64, RT. 08/RW. 10, Utan Kayu Utara, Matraman, Kota Jakarta Timur, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 13120. E-Mail: mutsaqqafin.uid@gmail.com. Kontak Person: Yuli (082210090541), Nahuda (08128993985), dan Erta (087877979511).